Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
Kita beralih ke informasi lain pemirsa.
Guna menumbuhkan minat baca anak, sebuah gerobak sapi disulap menjadi perpustakaan berjalan di Waiharu, kabupaten pesisir barat Lampung. Lokasi yang sulit terjangkau membuat anak-anak Waiharu kekurangan pasokan buku bacaan hingga mereka pun tak menyia-nyiakan kesempatan membaca saat pustaka gerobak sapi tiba.
Pelan. . . .pelan. . . pelan
Para siswa ini berlarian ketika pedati tiba di waiharu, kabupaten pesisir barat Lampung. Bukan sembako yang mereka perebutkan, namun buku bacaan.
Ya, pedati yang ditarik oleh sapi ini dinamakan gerobak sapi pustaka. Gerobak berisi ratusan buku-buku bacaan diserbu anak-anak sekolah yang antusias ingin membaca buku dan menambah pengetahuan.
Sulitnya akses menuju desa yang berjarak 250 km dari pusat kota Kabupaten Pesisir Barat membuat warga tak mudah mendapatkan pasokan buku.
Candra, guru SD, “Harapannya anak-anak bisa melihat yang lebih dari ini gituh. Tidak hanya gerobak sapi bawa buku, tapi mobil bisa bawa buku. Atau mungkin disini ada toko buku. Ya siswa kami sangat menginginkannya.”
Gerobak sapi pustaka ini bukan lah disediakan oleh pemerintah, melainkan dari sebuah komunitas warga pegiat minat baca anak-anak Indonesia. Namun karena keterbatasan alat transportasi membuat gerobak pustaka ini hanya bisa mengunjungi warga seminggu sekali. Warga berharap kedepan lebih banyak lagi bantuan buku bagi bantuan desa setempat agar minat baca mereka bisa tersalurkan, sehingga bisa menambah pengetahuan dan semangat dalam belajar.
Fokus Sore Indosiar, Selasa, 20 Februari 2018.
Video:
Foto:
Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
Pustaka Gerobak Sapi di Way Haru, Lampung |
No comments:
Post a Comment
Komentar adalah segalanya bagi penulis. Deretan susunan kalimat, entah itu pro atau pun kontra. Interaksi tersebut, bagaimanapun juga bertujuan menciptakan diskusi yang membangun. Dan saya, Clenoro Suharto, merasakan manfaat itu. Terima kasih kepada teman-teman yang telah memberikan komentar pada blog https://rakyatjelataindonesiarajin.blogspot.com/